Berita

    Kenali Fungsi Propeller Shaft dan Komponennya

    Propeller Shaft (poros penggerak) merupakan komponen dari rangkaian penggerak pada kendaraan yang bertujuan menyalurkan torsi dari transmisi ke differential lalu kemudian mentransmisikan torsi ini ke roda sehingga menggerakkan kendaraan.

    Komponen ini digunakan untuk mentransfer torsi antar komponen yang dipisahkan oleh jarak. Penggunaan komponen ini juga sangat bervariasi tergantung kendaraan yang memakainya. Tidak hanya mobil yang menggunakan komponen ini, sepeda motor, lokomotif dan kapal laut pun menggunakannya.

    Berikut ini konfigurasi poros penggerak untuk kendaraan seperti mobil:

    • Komponen ini menyalurkan tenaga dari gearbox ke differential gear pada kendaraan bermotor dari mesin ke poros penggerak pada kapal
    • Secara umum komponen ini memiliki bagian berbentuk tabung dan kemungkinan dibuat dalam beberapa bagian   
    • Terbuat dari baja dan berbentuk pipa yang memiliki ketahanan tinggi terhadap gaya puntir. Ukuran komponen ini menyesuaikan dengan seberapa besar ukuran kendaraan. 

    Apa Fungsinya?

    Pada sebagian besar kendaraan, mesin terletak di bagian depan untuk menggerakkan roda di bagian belakang. Ada pula kendaraan yang menyimpan mesin di bagian belakang.

    Berikut ini fungsi propeller shaft pada mobil :

    • Meneruskan putaran dari transmisi ke as roda. Ketika mobil berada di jalan yang bergelombang, poros penggerak dapat menyesuaikan dan tidak mengganggu fungsinya
    • Meminimalisir getaran lebih pada kendaraan 
    • Mengatur jarak antara sistem transmisi ke as roda sehingga putaran dari transmisi dapat terus berjalan

    Komponen Propeller Shaft 

    1. Front universal joint berfungsi mengikat slip yoke pada poros penggerak
    2. Rear universal joint berfungsi melenturkan sambungan penghubung dari poros penggerak ke yoke
    3. Slip yoke berfungsi menghubungkan proses output transmisi ke front universal joint 
    4. Drive shaft berfungsi memindahkan tenaga rotasi dari front universal joint ke rear universal joint
    5. Yoke berfungsi memegang rear universal joint lalu menghubungkan poros ke bagian differential belakang

    Jenis Poros Penggerak

    • Tipe Satu Bagian 

    Digunakan pada kendaraan dengan jarak pendek antara mesin dan as roda  juga kendaraan beroda empat berbasis MR Memiliki dua sambungan saja.

    • Tipe Dua atau Tiga Bagian

    Digunakan pada kendaraan dengan jarak jauh antara mesin dan as roda. Memiliki tiga sambungan universal dan harus mampu mengatasi segala kondisi ketika menyalurkan tenaga ke bagian differential.